Aku merasa kotor, walaupun aku sudah memberikan tubuhku pada Mas Wahyu, namun aku tidak terima harus diperlakukan secara begini.“Jangan…”, aku mencoba mendorong Candra, karena ia sudah bosan mengoral vaginaku dengan jarinya setelah beberapa menit. Bokef Mungkin dia telah meminum obat kuat sebelum memaksaku ke sini.Pikiranku sedikit berkunang-kunang. “Hmm, pakai kondom aja deh klo Kiki takut…”, katanya lalu ia bangkit dan mencari kondom di laci mejanya.Antara ketakutan dan sedikit lega, paling tidak Candra tidak bisa menghamiliku jika ia menyemprotkan spermanya di dalam liang vaginaku. Aku pikir kalau dia macam-macam, aku bisa melawannya, apalagi tubuhnya kerempeng begitu, aku juga bisa saja teriak minta tolong.“Nama gue Chandra…”, dia memperkenalkan diri sambil ingin berjabat tangan denganku. Aku jijik dengan diriku ini. Kamarnya sedikit berantakan, tidak ada tempat duduk selain berduduk di kasurnya. Aku menghiraukannya, aku berjalan ke arah pintu sambil berkata, “Kalau ga ada urusan, aku pergi…”. Sambil menepuk pundak Candra, Dwi pun berkata, “Lain kali bro, gue capek hari ini,
فضيحة أم شيماء شرموطة مساكن المحمودية تتعرى وتفتح كسها الملهب لكل الديوك
Related videos











