Di hari libur yang cerah dimana mentari bersinar, malas rasanya diri ini beranjak dari kasur. Bokep jilbab Namun teriakkan ku tidak dihiraukan kakek Jajang. Sedangkan kakek Jajang masih asyik menjilat vaginaku.“Oohh……..Sari mao sampe puncak nih, Kek.” teriakku.Untuk yang keempat kalinya aku mencapai orgasme; baru kali ini aku merasakan sensasi dalam hubungan badan. (karena penis kakek Heru cukup panjang namun tidak sepanjang penis kakek Jajang).Dengan perlahan-lahan kakek Heru mendorong penisnya dan….bles…..seluruh penisnya masuk ke dalam vaginaku. Selama aku di gagahi tiga kali aku mengalami orgasme.“Aku udh mao keluar nih….gak nahan.” teriak kakek Heru.“Aku juga nih.” kata kakek Jajang yang sudah mengejang.Karena aku ingin merasakan peju dari kakek-kakek ini. Dan karena baju tidurku pendek, dengan aku membungkuk pasti dengan jelas pantat dan vaginaku terlihat dengan jelas.Tiba-tiba pantatku di elus dan dicium kakek Heru……”Emmm wangi sekali pantat kamu, Sari.” Terangsang campur geli karena kumis kakek Heru menggesek-gesek kulitku.“Kakek suka ya…..” timpalku.Lalu aku merebahkan diriku dan kukangkangkan kedua kakiku sehingga sekarang vaginaku




















