Apabila dalam keadaan normal harusnya aku bisa tertidur sekarang. Bokep indo Saat itu aku benar-benar lebih mirip orang hendak piknik daripada seseorang yang sedang cemburu. “Aaass.. Mereka tinggal tanpa orangtua karena dinas di luar kota. Kemarahanku pun sangat reda. Benni jaangaann..” bisiknya lirih. “Aasshh.. “Aku pengen ngobrol.” Ah aku tidak bisa tau apakah aku sedang mabuk atau cemburu yang amat sangat saat itu. Ternyata Lia sudah menduakan aku sejak lama. Otakku berputar keras melawan alkohol bagaimana bisa menyentuhnya untuk memuaskan egoku saat itu. Hmm Aya pikirku. Kucium bibirnya sambil kutuntun tangannya ke arah batang kemaluanku. Tenggorokanku terasa di amplas. Tapi aku sudah puas. Kususul ia ke dapur. Tenggorokanku terasa di amplas. Hmm, kemaluanku semakin mengeras. sakit sekali pagi ini.Kukelilingi jalanan di kota ini perlahan. aawww..” lalu kuarahkan lidahku ke arah lubang liang kemaluannya. Mungkin ia memakai baby cologne.Aku seperti mendapati ruang kosong dalam liang kemaluannya.




















