“Susumu montok bangeeeettttt… pahamu sekel & putiiiihhhh….hhhhh….bikin saya ngaceng,Liiiiiinnn……” Linda tetap saja menatapku & saat ini bergantian, menatap wajahku & sesekali melirik ke arah tongkolku yg konsisten saja ngacai alias mengeluarkan lendir dari ujung lobangnya. Gitu kata Indah.” “Oooo…..” Rika terlongong mendengar penjelasan Linda.Saya juga terperangah. Bokeb “Biar anak-anak gak manja & dapat menggali ilmu mandiri. Akibatnya luar biasa. “Daaa, sayang…” “Mmmuuaachh…,”Linda memagut bibirku lama, seolah tidak mau kehilangan momen yg amat sangat dahsyat. Tinggi badannya nggak lebih dari 155cm.Bandingkan dgn tinggiku yg 170. 22
Ya, Agnes pastinya, yg semalam sudah memberikan servis untukku. Tidak Sedikit sekali pejuh yg kusemprotkan ke rahim Linda, sampai-sampai dia tersentak. “Lin, ntar dahulu lah…,”pintaku.“Apaan sih, orang saya ingin ngajak Indah jalan, ia nggak ada ya udah, saya ingin jalan sendiri,”sahutnya. “Uffff…Rika sayaaanng…akhirnya kon tolku kena anda yaaa…”aku merintih menahan nikmat. Sebenarnya jam 11 tengah malam kami sepakat buat pulang kantor, tetapi nyata-nyatanya saya & Agnes sama-sama lagi horny. & putingnya tetap berwwarna
