Maudy dengan pandang mata jijik dan takut memandangi penis lelaki yag tadi mengunyah vaginanya.Maudy belum pernah melihat penis sebesar itu, tampak begitu kokoh dengan urat-urat di sekelilingnya dan kepala penis yang keunguan saking banyaknya darah terjebak di situ. Tapi kedua lelaki itu hanya tertawa-tawa. XNXX bokep Maudy agak lega ketika belati itu ditarik. “Gila lu…bikin kotor aja…” kata lelaki yang pertama memaksa Maudy melakukan oral seks, sambil melepas ikatan tangan Maudy.Begitu terlepas, Maudy membenahi bajunya, kembali menutup kedua payudaranya. “Makasih ya…” katanya sambil meremas kedua payudara Maudy, lalu tangannya menyempatkan meremas pangkal paha gadis itu. Lelaki itu menunggu jawaban Maudy sambil meremas kedua payudaranya yang tadi belum sempat dilihatnya. Perlahan ia merenggangkan kedua kakinya. Mending lu nurut aja, kita nggak bakal bunuh elu tahu. “Bisa untuk nyantet elu, kapan-kapan perlu,” katanya.










