digituin bagaimana..?” tanyaku menggoda. Kubaringkan dia dan aku membuka bajuku lalu aku berbaring di sampingnya, kulihat matanya yang sayu.“Siti, kamu mau kan membuatku puas malam ini? Bokef aku kurang puas yaa..”Aku bangun berusaha melepaskan batang kejantananku tapi Siti menahanku sambil tersenyum seolah-olah dia masih ingin menikmati batang kejantananku di dalam liang senggamanya yang agak sempit tapi nikmat. Pintu kamarnya tertutup lalu kubuka sedikit dan aku melihat dia sedang terbaring telungkup dan tangan kanannya di dalam celana dalamnya bergerak-gerak. “Aku juga ingin menikmati kamu Ti, gimana? Kuusap bibir kemaluannya dengan jariku secara lembut dan aku mencapai klitorisnya, terdengar erangannya halus serta nafasnya yang makin tidak teratur.“Ti.. Kubuka celanaku sekalian celana dalamku. “Iiih Bapak.. Kujilati bibir serta klitorisnya yang terasa agak mengeras dan beberapa saat kemudian terasa cairan membasahi lidah dan mulutku disertai kedua pahanya menjepit kepalaku, terdengar erangan Siti.




















