udah sore, non..” aku berkata mengingatkannya juga menyadarkan diriku sendiri sambil menyodorkan CD-ku yang bersih.Dia tersentak dan terlihat pandangan yang lucu waktu matanya melihat CD-ku yang kusodorkan kepadanya.“Buat siapa..?” tanyanya heran.“Ya buat kamu.. Bokef Rupanya dia belum mengerti tentang permainan lidah sambil berpagut.“Meis.. Pelan-pelan yaa?” kataku sambil mulai membuka CD-nya lepas dari tubuhnya.Farah hanya menganggukkan kepalanya dengan rintihan kenikmatan yang kuyakin belum pernah dirasakannya seumur hidup. Kegiatan fisik yang keras seperti beladiri, naik gunung dan terjun payung akhirnya dapat memulihkan semangat hidupku untuk melanjutkan hidup ini.The Life Show Must Go On Man! ada apa Non.. Skin To Skin.Hubungan kami terputus dengan alasan klasik, perbedaan agama, dia Kristen sedangkan aku Islam. masa elu mau pacaran dan ngebodohin anak kecil? Ini wanita dewasa apa anak kelas 3 SMP?” dalam hatiku.Kalau aku boleh membandingkan Farah dengan bintang film atau sinetron zaman sekarang, Farah mirip dengan Monica Oemardi (tidak terlalu extreem kan).Terus terang para pembaca yang budiman, aku tertegun sampai Tonny




















