Andre mengantarku ke kamarku, di depan pintu dia hanya menatapku tanpa bicara apa pun.Dari matanya aku tahu apa dia ingin ngesek. Bokep asia Dia pun mengerti, dan pukul 2 siang, setelah tamuku pulang dia langsung masuk membawa kantong makanan dan sebotol air mineral. Dia mengulurkan tangan kanannya sambil berkata, “Andre!” Dan saya pun menjawab, “Sandra.” Dia mengajakku untuk makan siang bersama yang langsung kutolak karena banyaknya pekerjaan yang menungguku. Dan secara otomatis aku harus mencari biaya hidup sendiri, karena aku tidak mau membebani mama dengan biaya hidupku. Aku tidak menyangkal bahwa aku juga menginginkan ngesek. Aku tidak percaya bahwa hari ini adalah hari terakhir buat kami, karena aku harus check out siang hari ini dan Andre pulang ke Taiwan keesokan harinya.Sepanjang perjalanan ke fairground kami hanya berdiam diri, hingga di tempat parkir. Tanganku membuka gesper dan membuka kancing celananya. Andre membelai rambut sambil memandangiku. Dia menarik kepalaku dan menciumiku dengan kasar, meletakkan tubuhku kembali di tindihannya.
