Tapi akibatnya hubungan dengan Titin jadi tidak sebebas dulu lagi. Masss.”Kemudian kupegang penisku, kuarahkan ke vaginanya, kugesek-gesekkan di pintunya.“Aaahh.. Bokep indo live crooott.. Tiinnn.. Setelah beberapa saat, aku beralih ke dadanya. kutengok ke bawah. Apa karena kuraba-raba ya.“Kamu begituan sama siapa?” tanyaku.“Sama Mas Pri,” sahutnya.“Aaahhh.. ooohh.. Sakit khan..” kataku karena penisku ditarik.“Cepetan doongg.. Masss.. Anaknya hitam manis. ya.. Karena aku sudah tahu rasanya, kujilat semuanya sampai habis. Entar malem aja ya.”“Nggak.. Cairan vaginanya makin lama makin banyak.Tiba-tiba dia berbalik dan terlentang, sambil menarik penisku ke vaginanya.“Auwww.. sshh.. Penisku sudah lemas tapi masih tertancap di vaginanya.Setelah mengatur nafas masing-masing, Titin berbisik,“Terima kasih banyak Mas.. Kusentuh lagi.“Aaccchh.. sakit ya..” tanyanya sambil menatap wajahku.“Nggak Tiinn.. Titin mau lagi doonng..” Busyet, ini anak sepertinya maniak banget.Beberapa saat kemudian kulepaskan daster dan celana dalamnya.Dia pun menurunkan sarung dan celana dalamku, lalu kaosku. Mas Pri sekarang lemas.”“Sekarang Titin pulang gih.. aku kamu apaiiinn.. Tangan kiriku di dadanya, dan tangan kananku di atas vaginanya.
