Sekarang aku yang mendesah tak karuan, apalagi dengan pandainya Santi menjilati puting dadaku. Ternyata disinilah kelemahanku. Bokepindo Pikiranku dipenuhi dengan khayalan-khayalan indah. “Kenapa Sayang..? Aku menganggapnya sebagai pacar, perhatian dan kasih sayang aku berikan padanya sebagaimana layaknya orang pacaran. Jari-jarinya membimbing senjataku memasuki kemaluannya. “Tekan Kak..!”
Aku segera memajukan pinggulku sedikit, “Blessshh..!”
“Achhh..” Santi menjerit saat kepala senjataku terbenam. “Achhh..!” Santi menjerit keras seiring dengan gerakan pinggulku yang terakhir. Bagaimana jika aku melumat buah dadanya..?Bagaimana menjilati klitorisnya..? Luar biasa, padahal Santi sudah 2 kali orgasme, tapi dia masih ingin lagi, aku semakin semangat. Rasa nikmat yang kuterima dari dua arah, dada dan senjataku, membuat seluruh sumsumku bergetar hebat.“Sannti.., Aku mau keluar.. “Oh.., Kakkkkk… nik… mat..! Santi yang tidak sabar langsung saja memegang senjataku dan mengarahkannya. “Oh.., Kakkkkk… nik… mat..! Aku segera melepaskan penutup terakhir tubuh Santi, dan Santi pun tidak mau kalah melepas penutup terakhir tubuhku. Aku juga mau keluar…”
Akhirnya saat senjataku kusentakkan kuat hingga amblas sedalam-dalamnya, sekujur tubuh





![Gede Banget Teteh Kakak Ipar Gue, Keliatan Terus Tuh Teteknya Gak Pake Daleman. Gue Gak Tahan, Langsung Colok Aja! Dia Bingung Sih, Tapi Kontol Gue Yang Gede Banget Bikin Dia Ngerasa Enak Banget. Akhirnya Dia Bilang, “hari Ini Aja Ya, Khusus Buat Kamu,” Sambil Senyum Manis Dan Melayani Gue Dengan Liar. Gue Gebukin Terus Dalemannya, Berapa Kali Dia Lepek Gak Peduli. Ah… Lebih Gede Dari Punya Kakak Kamu Ya… [bagian 1]](https://indobokep.me/wp-content/uploads/2025/11/4e5dcf3848c6d90e06651523580ce9d9.26.jpg)














