Perlahan sebelah kakinya kuangkat ke kursi pendek meja rias dan terlihatlah belahan memeknya yang merah merekah, indah dan seksi sekali Kuturunkan kepalaku dan segera kutelusuri paha bawahnya dengan lidahku. “itu tuh, yang tadi ngantuk..”
“Ah, sialan lo..” sambil tangannya mencubit lenganku. Bokep stw Kupandangi wajahnya. Uh, sodara sodara, tercium aroma yang sangat kukenal, dia pasti merawat benda yang paling dicari semua laki laki ini dengan baik.“Jenni.. Lalu entah bagaimana ceritanya aku sudah memeluknya.“An, jangan nangis, entar orang orang pada dengar” Bukannya mereda, tangisnya malah makin keras. “Kenapa emang Jen, elo lagi ada masalah dengan cowo lo yang ramah itu?”
“Justru itu Urip, gue lagi mikir mau putus sama dia. Aku pura pura lihat jam. “Gue melihat dia jalan ama temen gue, dan kepergok di kosan temen gue itu”
“Trus?”
“Gue gak bisa maafin dia..”
“Ya, sudah mungkin kamu masih emosi saja, santai saja dulu masih banyak pekerjaan.