Sepertinya diamalu campur bingung.“Mmm, iya.., aku juga mau mandi lagi”, jawabku juga dengan penuh malu.Ristapun kembali ke kamar mandinya, dan aku juga masuk lagi ke kamar mandiku.Di dalam kamar mandi aku berpikir, apa kira-kira tanggapan Rista atas kejadian tadi ya?Apa dia akan lapor ke Aryo kalau aku berbuat kurang ajar? Bokep hijab AARRGGHH.. Jadi malu..”, kata Rista dengan agak malu-malu.Wah.., kesempatan nih!“Kenapa nggak mandi di sini aja Win? Belum pernah ada sebelumnya yang bisa membuatku orgasmetanpa perlu menyentuh vaginaku. Kamu ada sabun cuci muka nggak? Ohhmmhh..”,desah Arya di telingaku, semakin membuatku bernafsu.. mmhhmm.. Saat saudaraku mengenalkan Rista kepadku, sugguh aku langsungterpana melihat penampilan Rista malam itu. Penismu besar sekali!! apa yaistilahnya? Dia benar-benar merinding ketika itu “oohh Arya.., kamu hebat sekali.. Kulitnyapasti mulus.., putih.., dan badannya sangat seksi sekali..




















