Akhirnya kami pun hanya bercanda sambil sesekali curi2 kesempatan buat “menjamah” satu sama lain. “Aahhhh..” Rintih arleene dgn kedua tangan mencakar punggungku. Bokep jilbab Panjang juga kelentit kamu yu..gumam hatiku melihat pemandangan di depan mataku. ” Perlahan aku arahkan tititku k memeknya…setelah aku gesekkan k bibir memeknya tititku jadi semakin berkilap oleh cairan dari memeknya..”Kamu siap honey..aku masukin ya?” ” Iya sayang..pelan2 ya.” Perlahan aku dorong tititku di depang lubang memeknya..tp sulit sekli utk menembus memeknya..aku ambil tangan kanannya..utk menahan posisi tititku di depan memeknya..kemudian aku dekatkan tubuhku k tubuhnya.kedua tanganku merangkul punggunnya melalui ketiaknya..aku rapatkan mukaku k leher dan kupingnya..perlahan aku dorong pantatku yg otomatis juga menekan tititku lebih dalam k memeknya…”Eeemff..” Suara arleene seperti menahan sakit. Kubiarkan sejenak tititku didalam memeknya sambil aku bisikkan kata sayang di telinganya. “Ayu..ngapain kamu berdiri disitu..?” Tanyaku…buat ayu kaget dan salah tingkah.” Anu bang..ayu mau pipis..temani ayu k bawah..ayu mau k kamar mandi”.jawab ayu terbata2.




















