Terasa basah. Mata Dhea terbuka menatapku tidak bisa bernafas. Bokep jepang Dan pada waktu malam aku memutuskan untuk masuk ke rumah Dhea aku sudah memastikan bahwa orang tua Dhea sudah tidur dan Dhea ada di kamar tidurnya. Aku pegangin belahan pantat Dhea dekat dengan selangkanganku waktu aku menyemburkan spermaku ke rahim Dhea yang menerimanya dengan tatapan mata panik. Kepala Dhea terbenam ke lantai. “Buka lagi manis. Vaginanya sempit sekali seperti menggenggam penisku. “.. “Bukan gitu sayang, lo musti buka lebih lebar lagi..”Aku tekan penisku di belahan vaginanya yang masih mungil. Tubuhku sekarang gemetar. “Brengsek, tidur ke lantai.”Aku tarik kepalanya sampai menempel ke lantai. Aku merasa aku seperti merobek vagina Dhea dengan penisku, dan membuatku makin terangsang, mendorongku bergerak makin brutal. Aku menindih Dhea dan bergoyang-goyang membuat penisku bergesekan dengan pantat Dhea dan dengan tanganku yang bebas kuraba bagian dada Dhea yang masih ditutup oleh dasternya. Aku jambak rambutnya dan menariknya. Tapi waktu aku sampai di depan kamar tidur
