Kalau hujan, pasti lampu mati. Bokep mom Di luar sepi dan dingin sekali. Mbak Marisa berdiri di sana.Ia pasti masuk lewat pintu terobosan di belakang yang tidak terkunci..“Punya lilin?” tanyanya. Kebiasaan jelek. Dan kali ini aku tak menyia-nyiakan kesempatan ini, karena aku berpikir Mbak Marissa sengaja membiarkan aku melihatnya. Ayahku mengangguk.Fredi kemudian memeluk dan mencium pipi MbakMarissa mesra. Aku menatap jam dinding. Mbak sendiri?” tanyaku, sedikit gugup.“Nggak. Tiba-tiba saja Mbak Marissa menarik kepalaku dan membenamkan dadanya ke wajahku.Dibantunya mulutku menemukan puting merah muda itu. Itu mungkin karena ayah dan ibuku tidak ada di rumah. Sudah biasa! Dan tak perlu menunggu sore, ia kembali siangnya, sekitar pukul 10 dan menyerangku lagi di minggu pagi itu. Aku ingat itu pintu yang menghubungkan rumahku dengan rumah sebelah. Ia memberikan foto kopi KTP dan kartu keluarga kepada ayahku. Hujan masih turun. Aku meraba-raba sekeliling dan mencari lilin.
