Bagaimana sekarang? Bokep hot Tika menutup dan mengunci rapat pintu kamarnya lalu menutup semua gorden, lalu masuk sebentar ke kamar kecil lalu berbaring di atas rosban dengan pakaian masih lengkap. Saya masukkan saja?” pertanyaan saya sambil kupermainkan lidahku dalam lubangnya. “Ahh.. Hanya dalam tempo 24 jam kemudian, email itu kembali muncul di kotak emailku dan isinya menunjukkan ada keseriusan mau kenalan lebih jauh denganku. “Nga apa-apa kok Kak, saya khan tidak terlalu berharap dari Kak untuk dipuaskan, sebab saya hanya mau melihat Kakak puas dan bahagia bersamaku apalagi saya memang tidak mudah mencapai kepuasan sex Kak” jawabnya dengan sedikit tersenyum tanpa ada rasa kecewa sedikitpun diwajahnya. Kali ini berlangsung agak lama daripada ronde pertama tadi.“Ngomong ya Kak jika kau mau muncrat supaya aku tahu” katanya berbisik. Kisah ini sengaja aku ceritakan buat teman-teman penggemar cerita porno, terutama bagi mereka yang suka memanfaatkan internet sebagai alat komunikasi.










