Karena selama tujuh tahun itu aku menjomblo. Bokeb Entah setan mana yang sedang merasukiku, aku mengiyakan tawaran Elyan. Mmmhh… hhmmm… Kami sudah tidak lagi memperhatikan keberadaan kami. Kami tinggal di satu kota yang sama. Gimana? Aaaaaaaaaaaahhhhh….” aku berteriak kecil saat kurasakan Elyan dengan kasar menusukkan kontolnya ke memekku.“Aaahh… Oohh… Sakit, Yan.. Nikmati dulu getarannya. Entot aku. Aaaaaaahhhh….” kurasakan kontol Elyan menancap seluruhnya kedalam memekku di iringi dengan semburan cairan cinta kami.“Nad…” Elyan tiba-tiba membuka obrolan setelah nafas kami stabil.“Ya?”“Kamu mau jadi lonteku?” Elyan kemudian melepas kontolnya dan memakai celananya kembali.“Iya, Yan. Enak kan?”“Ah, gila. Aku orgasme tanpa memainkan memekku, Yan.”“Haha. Sekarang gini aja deh, bayangin aja waktu kamu lagi antri, tiba-tiba ada yg meluk kamu dari belakang terus ngeremes toket kamu.”“Ih, mana ada laki-laki yang berani kaya gitu.” Aku menyangsikan kata-kata Elyan sebelum akhirnya aku merasakan hal tersebut terjadi pada diriku sendiri.“Nngghh…” aku merasa sebuah tangan kini meremas toketku.
