ah ..” lanjutnya keenakan.Mungkin sekitar 5 menit aku menggoyang Adek, sampai kemudian aku tidak tahan melihat teteknya yang bergoyang indah dengan puting kecil menantang. Bokef uh..uh.. ah.. Mas Son .. Kita haus sekali, sudah 5 jam kita jalan muter-muter gak ketemu jalan sama orang” lanjutnya kemudian.Aneh juga pikirku, padahal perasaanku dari tadi pagi, sering sekali aku berpapasan dengan orang-orang atau rombongan pecinta alam.”Ada juga air putih, tuh di botol atau mau kopi, sekalian aku buatin?” jawabku.Cewek yang berbicara denganku tadi ini tidak menjawab pertanyaanku, tapi langsung menghampiri botol minum yang kutunjukan dan segera meminumnya dengan terburu-buru, sedangkan temannya yang satu lagi hanya memperhatikan dan kemudian meminta botol minumku dengan santun.Kuperhatikan saja tingkah mereka, cewek-cewek muda ini cakep juga khas ABG kota, tapi saat itu mukanya kotor oleh debu dan keringat, kaosnya cuma ditutupi jaket kain, celana jeans dan sepatu olah raga warna hitam, ini sih mau piknik bukan mau naik gunung, abis gak bawa bekal atau peralatan




















