Ranjang Basah: Tanganku Mengocoknya Hingga Tiga Kali Muncrat

Rupanya dia pun sudah terbakar oleh nafsu, hanya dia tak ingin memulai
sebelum aku yang memulainya. Bokepindo Kutempelkan hidungku dan kihirup aroma vagina Yeni dalam-dalam,
tercium aromanya yang khas, sungguh segar dan memabukkan ku. Sambil kami terus bergoyang perlahan mengiringi samarnya suara musik
house, aku kembali coba bertanya pada Yeni. Saking asyiknya mengemut vagina Yeni, akupun tidak melihat lagi
bagaimana ekspresi atau keadaan Yeni, yang kurasakan saat itu beberapa
kali tubuh Yenny bergetar dan berkali-kali pantat Yeni terangkat dan
kembali terhempas dikasur. .auuuuuuuuwwww aku keluar
Baaang oooooooooooohhhhhhh hhenak sekali.. Pendingin ruangan kamar itu pun sudah tak terasa lagi, dari rambut
hingga sekujur tubuh kami berdua pun sudah basah oleh karena mandi
keringat. pikirku dalam hati. derr! Didalam kamar aku tak menemukan Perli. Hmmm. Sudah 10 menit kami mengejar kenikmatan dengan posisi ini, Yeni terus
menggenjot pantatnya kayak kesetanan, agar dia tak bersuara ku tarik
lidahnya dengan mulutku, lalu ku emut lidahnya terus, sesekali air
liurnya juga kutelan. Udah.. kembali kutanya Yeni untuk memastikan apakah aku memang akan
punya kesempatan menyetubuhinya,