Sudah ada kepalanya, sudah ada tangan, kaki dan jari-jarinya meskipun masih kurus. “Ndak sengaja Om. Bokep viral terbaru Cocacola kaleng, gelas dengan air es, dan kutuang anggur manis Malaga kedalam sloki cantik. Apa kamu memberikan dirimu pada orang lain?” Dia kembali menoleh padaku tajam. Dan kalau kamu mati saya masuk penjara.”“Jadi bagaimana?? Biar kepala sekolah kurangajar itu ketakutan.” Aku mengkertakkan gigi, geram.Tangis Ermita belum berhenti. Jangan khawatir Ermita. Diambilnya pil anti hamil, melangkah ke pintu membuka kunci dan keluar meninggalkan kamar. Tidak menjawab dia terus melangkah berjalan ke pintu samping ke garasi lalu keluar ke gerbang terus ke jalan dengan rambut awut-awutan persis pelacur murahan yang baru saja digarap habis-habisan.Sudah tiga bulan berlalu, ketika aku menerima kabar itu dari Andi lewat telpon.“Om, Om masih ingat Ermita yang Om tolong antar pulang beberapa bulan yang lalu?”“Iya kenapa Andi”, tanyaku berdebar.“Dia dikeluarkan dari sekolahnya Om, karena hamil. Kulihat dia menyeberangi jalan.Seperempat jam kemudian, saat kukira dia tidak mendapatkan izin dari ibunya,




















