Ketika selesai acara, aku pamit kepada teman-teman band, kalau aku ingin menemui Ananda dan kedua orang tuanya. “Boleh-boleh… Lagian aku sendirian kok” sahuntuku meyakinkan. Bokep indo Gaun malam yang panjang dan modelnya sedikit sexy dibagian dadanya membuat Ananda tampil begitu anggun malam itu. Dan kebetulan aku bersama teman-temanku bermain musik akustik di cafe itu setiap 3 kali seminggu. “Kamu tahu khan, kalau di kampus banyak cowok yang menaksir kamu” terangku kemudian. Di dalam taxi aku terdiam sambil melamunkan kejadian yang barusan aku alami. Yah Ananda” kataku polos. Khayalanku buyar bersama teguran dari Dina mengingatkan kalau aku masih menggenggam tangan Ananda. Itu terlihat dari kesehariannya yang riang dan lincah saat dia berada di kampus. Setelah melewati moment sesaat yang merupakan kejutan dariku. Tak lama berselang taxi telah sampai di depan sebuah rumah besar yang di halamannya ada sebuah taman dan balai-balai kecil di pojok rumah.




















