Kini ia mulai mengikuti iramaku dengan menggerak-gerakkan pinggulnya. Bokepindo Tampak ia agak kikuk, kurang menguasai keadaan ketika aku menolehnya.Setelah aku mengajarinya bagaimana menggunakan kamera yang kuberikan itu, kemudian kuteruskan mencumbu istriku. Sejenak aku menoleh ke bawah, tampak pahanya cukup menawan. Betul-betul suatu akhir pekan yang susah dilupakan. Aku sedang melaju kencang di jalan tol menuju arah Bogor untuk suatu keperluan bisnis. Kini ia mulai mengikuti iramaku dengan menggerak-gerakkan pinggulnya. Aku malah balik bertanya, “Kamu ngapain kerja di sini?”“Mom, kita kan masih perlu sekretaris, kenapa tidak dia aja kita coba.”“Ya, boleh aja”, jawab istriku.“Gimana mau?” tanyaku kepada gadis itu.“Mau.. setelah tadi tak sempat aku mengisinya. Seperti telah direncanakan, kubelokkan mobil ke arah pom bensin di Sentul. Keingintahuannya terhadap masalah seks termasuk agak tinggi, tapi pacarnya itu sangat pemalu, termasuk agak dingin dan agak kampungan walau berpendidikan cukup. Tatkala tersenyum, senyumnya lebih mengukuhkan lagi kalau di sini bukanlah tempat yang pantas baginya untuk bekerja.
