Akupun sering kermhnya utk sekedar silahturahmi. Napa jg ga brani. XNXX Jepang Lalu,kuarahkan penisku diantara selangkangannya. Nana terus merangkul tubuhku. Lalu,tiba2 dia menghentikan ciumannya. Memang masih terasa sempit. Terasa penisku yang menegang mulai menyentuh bagian perutnya. Sialan….masa’ kentang gni…. Tp tak masalah. Tmn bokap ini memang kenal baik denganku. “Mas kalah kan. Lalu kulanjutkan memegang pantatnya,dia tetap diam sambil terus memandangiku. Biasanya ya sore baru pulang.”,jawabnya. Lalu dipelorotkannya lagi sedikit kebawah,hingga sebatas selangkangannya. Kalah kalo gitu.”,kataku. Kini tanganku leluasa piknik kearea gunung kembarnya. Bkn les sebenernya krn dlm hal ini aku tidak mau dibayar. “Agghh…mpphh…”,desah Nana pelan. Dikocoknya penisku dengan tangannya. JAngan2 ga pake daleman nih.”,candaku. orang kamu pake pakaian gitu,udah gitu duduknya kyk gitu. Bbrp menit kemudian,kuminta berganti posisi. Ya udah. Lalu,kutarik penisku,dan Nana tampak masih mengulum spermaku didalam mulutnya. Kuminta Nana membuka mulutnya,dan akhirnya….CROOTTT…CROOTTTT..CROOOTT..Muncratlah spermaku. Bulu jembinya memang tak lebat. Katanya tadi berani. Disela berciuman,kucoba untuk meremas payudaranya yg bkn termasuk kategori toge.
