Sayang! Tinggallah Violito
dan sahabat baiknya yang telanjang
bulat. Bokep hot Aku
tidak percaya sebelum aku sendiri
yang berbicara empat mata
dengannya,”
*****
“Hidupku sangat bahagia sekarang ini. Nikmat sekali..!” kata si wanita di sela-sela rasa kenikmatan yang menderanya. “Mengapa kau bisa berubah sedrastis
ini, Virginio? Penisku tidak seperti penis
kebanyakan pria pada umumnya. Penisnya berwarna
putih. Dia
sudah melayani lebih dari seratus
janda-janda dan wanita-wanita tua
yang kesepian. Untuk
itulah di tempat pengambilan film
porno itu banyak yang memanggilku
dengan sebutan Penis Hijau.”
“Penis adikku memiliki warna yang
jauh lebih unik. “Lihat dirimu sendiri di depan cermin!”
hardik Virginio, “Aku bahkan jijik
melakukan hal itu dengan Kakak
kandungku sendiri. Kebahagiaan yang kurasakan
sekarang mempunyai arti yang sangat
berbeda dengan kehidupan kita dulu. Tinggallah Violito
dan sahabat baiknya yang telanjang
bulat. Dia adalah Penis
Putih. Penisku tidak seperti penis
kebanyakan pria pada umumnya. Di sisi lain
aku juga bekerja sebagai manager
personalia yang cekatan. Dia adikku. Dia terus saja
menusuk dan menusuk. Ketika angin yang dingin itu
berhembus, kulit pria yang ditumbuhi
oleh bulu-bulu itu pun tampak bersinar
dengan terang menggambarkan
dengan jelas lekuk-lekuk kejantanannya.










