Masuk akal bagi Cinta karena dilihatnya Tante Vera – begitu biasa Cinta memanggilnya, memang terlihat lebih sibuk di luar rumah.Tante Vera lebih mengutamakan bisnis berliannya ketimbang mengurusi keluarga. Bokep asia Dengan sengaja Cinta membuka sedikit lebar kedua paha saat mengembalikan silangan kakinya. Tatapan laki-laki itu masih ke arah yang sama seperti saat tadi pertama kali ia memergokinya. Itu sebabnya Felisia juga menjadi sedikit agak bebas dan liar dalam bergaul. “Kamu ada waktu gak hari ini? Hehehe”. Cinta juga membiarkan sejenak Om Rudi meremas-remas payudaranya sebelum mereka berpisah. “Ini Om..”, Cinta memutar laptop tersebut sehingga dapat dilihat oleh Om Ridwan.Sejenak Om Ridwan tenggelam membaca secara serius skripsi tersebut. Sesampainya didalam, ia menyapu pandangannya ke sekeliling cafe. “Cewek baru lagi nih? “Udah seneng? “Enak aja, emang kamu!”, Cinta tersenyum. “Bener?”.
