Sebagai mahasiswa baru aku termasuk aktif mengikuti kegiatan kemahasiswaan, kebetulan aku menyukai kegiatan outdoor ataupun alam bebas. Bokeb tapi kamu payah deh baru digituin dikit aja udah ‘KO’,” godanya. Kami berdua termasuk pasangan yang serasi, apa mau dikata lagi tubuhku yang tinggi tegap dapat mengimbangi parasnya yang langsing dan padat. biar enak nanti mijitnya!” “Wahhh… itu nanti aja deh, nanti malah berdiri lagi,” kataku setengah bercanda. Aku yang merasa di-”KO”-nya diam saja. Dengan ramah ia mempersilakan aku masuk ke ruang pijat, ruangan selebar 4×4 dengan satu ranjang dan sebuah kipas angin menggantung di atasnya. “Wah.. tapi kamu payah deh baru digituin dikit aja udah ‘KO’,” godanya. Langsung saja kujilati puncak gunungnya dengan penuh nafsu, “Emmm.. “Wahh.. “Tenanglah belum waktunya,” ia mengelusnya dengan lembut dan merabai juga kantong zakarku.“Wah.. “Haha.. Tak lama kemudian muncullah seorang gadis yang berpakaian layaknya baby sitter dengan warna putih ketat dan rok setinggi lutut.]Wuahh… cantik juga dia, dan pasti juga merangsang libidoku.




















