Malah lidah Sofi menjulur bermain di dalam mulutku. Walau sekarang dia yang lebih sering ke sini untuk menemuiku.,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, Dia tersenyum padaku dan berkata” Lama nunggunya …maaf ya…” Kata Naya padaku.Akupun menjawab ” Kok telat katanya pulang agak siangan ..” Dia memegang taganku dan berkata” Tadi ada rapat kilat sayang…” Kamipun langsung menyantap makanan yang kami pesan, begitu manis dan baik Naya ini.Walau belum genap 2 bulan hubunganku, tapi aku tahu kalau dia gadis baik-baik. Bokepindo Di cafe itu aku dapat melihat kalau Naya keluar dari kantornya.Dari balik kaca aku melihantnya setelah setengah jam aku menunggu, kulihat Naya bergegas masuk kedalam cafe tersebut. Dengan senyum yang biasa menghiasi wajahnya Naya mengantarku sampai di depan rumahnya. Dengan orang yang telah di pilih orang tuanya. Di sana aku langsung masuk dalam kamar untuk berganti baju, sedangkan Sofi masih berada di ruang tamu.Di saat aku keluar terlihat Sofi melihat ke arahku.” Maaf..Deni..aku telah membuatmu kecewa..” Katanya dengan muka sedihnya” Sudahlah Sof..aku




















