Celana dalamnya agak basah, dan sebuah rasa geli yang telah lama ia tak rasakan ternyata muncul di sana.“Oh, aku begitu terangsang malam ini”, desah Tania panik di dalam hati.“Jangan dulu kamu sentuh yang di bawah sana, Nia. Sungguh menggelisahkan!Aku meredupkan lampu baca di kamar tidur dan menutup rapat pintunya. Bokep indo viral Nia.., kamu memang luar biasa.. Berhenti dulu. Jemarinya basah oleh cairan ludahnya sendiri, ia sedang mengkhayalkan sebentuk daging bulat, panjang, lebih besar dan lebih keras dari sosis. Rumah besar tempat kostnya di bilangan Jakarta Selatan itu terasa sepi sekali.Sudah seminggu iniTania tidak berjumpa dengan aku di kantor, karena memang aku sedang melakukan presentasi ke luar kota. Semua orang di kantor ini bisa membedakan bagaimana gayanya kalau menerima telephone dari rumahnya.“Gua, cabut dulu yaa..”, katanya lagi ketika ia selesai bicara di HP-nya.“OK, see you next morning, take care..”, jawabku singkat.Ketika si manajer itu keluar dan menutup pintu kamar kerjaku, aku kembali tercenung mengingat semua ceritanya.




















