Pada waktu itu kami sepakat merayakan disebuah hotel, hanya aku dan suamiku. Itulah suamiku, dia sangat tahu bagaimana memperlakukan perempuan. Bokep indonesia “Siap untuk kejutannya, Sayang” katanya sambil mencium bibirku dengan lembut. “Baik Mas” kata Ivan sambil tersenyum. Kemudian dia mengambil sesuatu dari saku celananya, sebuah kotak hitam kecil dan membukanya di hadapanku. “Mari kita bersulang”, kata suamiku sambil membagikan gelas. Kelebihan dari vibrator itu selain bisa maju mundur secara otomatis tetapi juga dapat memberikan sensasi luar biasa menjelang aku orgasme karena sambil maju mundur vibrator itu dapat disetel bergetar. Kontol Ivan ukurannya sama seperti suamiku hanya lebih banyak uratnya dan kepalanya lebih besar. “Kamu menikmatinya nggak?”, dia balik bertanya. “Selamat ulang tahun Sayang”. Mataku terpejam nikmat, hebat sekali suamiku malam ini, lebih hebat dari biasanya. Menurut teman-temanku aku dikaruniakan bentuk tubuh yang seksi, mungkin karena ukuran dada dan pinggulku yang sangat menggoda. “Bawa pesanan saya Van?”, tanya suamiku. “Lia”, kataku singkat.




















