“ooohhh…..” Vina merintih pelan. Bokep india Vina merasakan tangan lelaki itu meluncur turun ke vaginanya. Vina mengangkat kakinya melebar, memberikan dengan jelas bayangan vaginanya di cermin. dengan perasaan tak menentu Vina menapaki jalan yg gelap tersebut, diujung sana terlihat secercah cahaya. kali ini tak ada kenkmatan yg dirasakan Vina , apalagi rasa nyeri puting susunya sangat mengganggu sekali. Vina kemudian dibaringkan di sebuah altar dengan tangan dan kaki terikat membentuk huruf X, kesadarannya timbul , ia menjerit sekeras kerasnya, namun tentu saja percuma. ia menatap seisi ruangan, ini bukan kamarnya, ini sebuah rumah kosong, tak ada siapapun dan apapun disana
Vina menjerit histeris, jeritannya dijawab dengan gonggongan ******, dan kemudian ia mendengar ada ribut ribut di depan rumah itu, pikirannya kacau, dan tak bisa fokus, yg terakhir ia dengar adalah suara sirine polis dan ambulan, dan suara kerumunan orang. tapi…..tunggu dulu….. Vina merasakan tangan lelaki itu meluncur turun ke vaginanya.










