Akupun dengan mudah menciumi rambutnya, telinganya juga tengkuknya. Dalam empat bulan saja, yang semula hanya berjumlah empat orang sudah menjadi lebih dari lima puluh orang. Bokep mom WIN. Sebenarnya aku juga merupakan perintis dari perusahaan itu, sebut saja CV. Aku juga bersiap untuk memulai film panas siaran langsung tanpa penonton dan kamera. Ah, hangat rasanya.Laras berubah posisi. Yang semula berada tepat di depanku, kini beralih disampingku, sambil tetap menghisap kemaluanku. Wajahnya yang penuh keringat tetap manis dengan senyuman itu. Sementara aku masuk dan beristirahat di ruang rapat. Si kecil juga ikut-ikutan bangun. Dengan posisi doggystyle aku memompa pantat Laras berkali-kali hingga aku merasakan ada dorongan yang sangat kuat, hingga frekuensi doronganku semakin cepat. Emang nggak bosen gini-gini aja. Dia menjilati mukaku dengan buas. Tiba tiba suhu badanku naik. Coba ah, penasaran”
Sementara Laras memasukkan keping VCD, aku memperhatikan pinggangnya yang sedikit terbuka ketika dia sedikit menungging.
