Kepala penisku masuk sedikit demi sedikit. Ia melanjutkan, “Ngomong-ngomong penismu koq kuat banget sih, main beberapa ronde, koq kuat betul? Bokep ojol Ditambah makanan penutup berupa puding dan beragam buah-buahan membuatku amat kenyang. Kedua tangan Anna menarik tubuhku menindih badannya. Mereka berdua tampak tidak peduli lagi dengan kehadiranku. Aku menatap langit-langit kamar mereka sambil merenung, betapa gilanya kami bertiga melakukan ini. Tangan kiri Anna bergerak cepat melepaskan celana dalamnya. Ia kemudian keluar dan membawa nampan berisi tiga gelas red wine. Kasihan kamu belum apa-apa, padahal aku dan suamiku sudah dapat!”“Nggak apa-apa An. Kuarahkan jari-jariku memegang klitorisnya. Aku di bawah ya,” sambutnya sambil menelentangkan tubuh di sofa panjang tersebut. Ia memiliki kekuatan melawan dua pria sekaligus.Ia mencium bibir suaminya sambil berbisik. enak banget sihhhhhh?” jeritnya sambil memeluk pinggangku kuat-kuat dan merasakan kukunya lagi-lagi menancap di bagian belakang tubuhku.Tak terasa kami berdua main dua ronde lagi di ruang keluarga itu.











