Bebaskan sayaa..! Jangann..! Bokep ojol Pak..! Tolongg..! Saya jatuh pingsan. ” jeritku putus harapan.Nafasku kembali tersengal sengal, tapi Pak Burhan selalu memompaku dengan kasar sembari tangannya meremasi pantatku, kadang-kadang tangannya merengkuh pinggulku, menahan badanku yang berupaya merangkak menjauhi badannya, semua badanku kembali terguncang, terombang ambing oleh pergerakannya yang tengah memompaku.Tiba tiba kurasakan wajahku terangkat, kubuka mataku serta kulihat Pak Bobby berjongkok di depanku, mencapai daguku serta mengangkatnya, Pak Bobby tersenyum menatapku dengan muka penuh kemenangan, memandang buah dadaku yang menggantung serta menggeletar, meremasnya dengan kasar, lantas Pak Bobby mendekatkan berwajah, menyibakkan rambutku yang tergerai, tidak lama kemudian, mulutnya kembali melumat bibirku, mataku terpejam, air mataku kembali meleleh waktu mulutnya dengan rakus menciumi bibirku.“Ahh..!! Belum juga hilang rasa sakitku, mereka berdua segera menyerbu ke arahku.“Pegangi tangannya Han..!! Tidak..! Lepaskann..! Saya terasa tampak semakin cantik dengan baju kesayanganku ini, buat saya lebih yakin diri.Singkat cerita , saya sudah tiba di kota tempatku juga akan bekerja.




















