Aku melepaskan kacamatanya lalu menaruhnya di meja kecil sebelah ranjang. Sakit?” tanyanya polos.“Nggak.. Bokep hot Ayo lagi tanggung nih!” kataku sambil membenamkan wajahnya ke dadaku lagi.Dari ringtonenya aku tahu itu pasti salah satu dari geng-ku, kalau tidak Verna, Indah, atau Ratna, paling-paling mau ngajak jalan atau ketemuan, nanti juga bisa.“Ci, tapi itu.. Yeahh! Matanya seperti mau copot memandangku yang sudah telanjang di depannya, dari reaksinya aku yakin dia baru kali ini melihat perempuan bugil secara langsung.“Nah.. Sesaat kemudian aku meraih penisnya dan mulai mengarahkannya ke vaginaku.“Selamat yah sebentar lagi lu jadi pria dewasa” ucapku seolah menyalaminya yang sedang menuju saat-saat terakhir keperjakaannya.Pelan-pelan aku menurunkan badanku hingga benda itu melesak ke dalamku diiringi desahan kami. Gimana Lix? Pernah sih dulu saudara gua, tapi kebanyakan sih gua ambil dari foto ya, abis susah kan cari model”“Kalau menggambar sampai selesai gini habis waktu berapa lama kira-kira?”“Itu tergantung mood juga sih, tapi rata-rata sih setengah jam lah”“Gini Lix, kalau gua jadi model




















