Ibu-ibu Mesum Saling Menggoda Dengan Penuh Gairah

kalo listrik mati gini baru pada ke kali, kalo gak pakaian bayiku siapa kapan keringnya” katanya sambil keluar dari sungai dan mengambil handuk di tepi sungai.Selendang batik itu membentuk lekuk tubuhnya dibagian depan terlihat dengan jelas sembulan dua buah dada yang sangat besar, sedang ditengah leher putihya terdapat sebuah kalung tipis yang membuat dirinya terlihat ramping, ia kemudian membelakangi kami dan melepas selendang itu kemudian mengusapkan handuk ke sekujur tubuhnya.Kontan saja aku kaget melihat pemandangan itu, walaupun membelakangiku tapi aku dengan jelas dapat melihat seluruh tubuh putihnya itu tanpa sehelai benangpun, bokongnya yang berisi telihat jelas setelah dia mengusap tubuhnya kini ia mulai membasuh rambutnya yang panjang sehingga seluruh tubunya bisa kulihat, ketika aku membasahi cucian kemudian duduk.”Kapan kamu kesini rik..”sambil memiringkan tubuhnya karuan saja tetek gedhenya terlihat, aku kaget dengan pertanyaannya.“Apa wul aku lagi gak konsen..” ia memalingkan badan kearahku“Ati-ati disungai jangan ngelamun, kamu kapan datang..”“Oh aku baru kemarin..” kataku sambil mencelupkan baju-baju ke air

Ibu-ibu Mesum Saling Menggoda Dengan Penuh Gairah

Related videos