Aku Kaget bukan kepalang, tapi terlambat untuk berteriak ketika salah seorang diantara mereka langsung menyergapku dan membekap mulutku, aku hanya bisa melihat yg berdiri di depanku adalah Iyan, dia menyeringai ke arahku, sepertinya dia tidak terima dengan kegagalannya tadi. Bokepindo Jangan..!! jeritku panik dan ketakutan, sambil kugerakkan tubuhku ke arah depan, menjauhkan memekku dari batang k0ntolnya. Sekali ini saja, sesudah itu saya tidak akan ganggu kamu lagi, Mer..!!Lalu tangan Iyan kembali membuka pahaku. Iyan tidak mencoba menahanku. Sampai akhirnya seluruh bagian tubuh Iyan telah menindih ketat ke tubuhku.Pada saat Iyan berhenti memompa, kulihat bulubulu kelamin kami memang telah saling menempel ketat. Ingin cepat cepat pulang..Aku makin mempercepat langkahku menuju ke arah mobilku yg ku parkir di ujung bangunan ini, buru buru kuambil kunci mobil dari tasku dan langsung membuka pintu mobil saat tiba tiba muncul dua orang laki laki dari mobil yg di parkir di belakangku.




















