Gadis cantik itu menelannya sampai habis, bahkan ia masih menjilati penisku yang basah oleh bekas cairan vaginanya bercampur maniku sendiri. Link bokep “Pengen dipejuin yah teteknya!”
“Iyahhhhh…mau peju ****** In-san..”
“Isepin yang enak say, ntar keluar pejuhnya.”
Maria Ozawa semakin bersemangat memainkan kemaluanku. “Jahat, aku yang sudah berteman lama sama kamu gak pernah dikasih tahu, tapi si Mizhuo malah udah pernah nyobain!” Ujarnya menggemaskan. “Gimana? Gak ngeres lagi kan?” Ujarku bercanda. In-san!”
Melihat wajahnya merengek-rengek seperti itu akhirnya membuat nafsuku naik kembali. “Ih si dedek, pinter banget mimiknya..uhhh, enak banget In-san, geli deh!”
“geli ya sayang?”
“Iya nih, ada jembutnya sih…Nyammm!” Gadis itu mengisap kemaluanku yang bergerak-gerak di payudaranya. Ternyata dirinya sangat menghayati cumbuanku tadi, sehingga sebelum kumasukkan batang kemaluanku ia sudah hampir mencapai orgasme-nya. “Iya nih!” lalu muncul niat iseng ku lagi, yaitu aku ingin menyenggamai payudaranya yang indah itu, maka aku bilang sama Maria Ozawa. Didalam toilet Maria Ozawa sudah telanjang bulat, bajunya terserak di lantai.
