Perlahan kepala penisku menerobos ke dalam lubang vagina nikmat milik Julia.Tubuh Julia agak bergetar saat penisku menerobos masuk. Vidio porno keluar……”
“Yeeesss….. Akupun mulai menggerakkan pantatku naik dan turun. Dan hari itu kami habiskan dengan ngobrol melmpiaskan rasa kangen kami berdua. Nggak usah bohong deh. Terus terang aku benar-benar terangsang dengan vaginanya yang gundul. Aku langsung menerima permintaan ibu dengan senang hati karena aku jadi ada teman di apartemen selain itu juga aprtemenku (Orang barat bilang sih penthouse) yang memiliki tiga kamar tidak terasa kosong. Setiap saat, setiap waktu kami selalu melakukan hubungan sex. Payudara Julia aku remas lembut. Pokonya nikmat banget bersetubuh sama kamu”
Aku kembali memeluk tubuh telanjang Julia yang telah penuh dengan keringat pertempuran kami dan membelai rambutnya dengan penuh kasih sayang. Aku masih tinggal di apartement walaupun aku telah membeli rumah dengan tabunganku sendiri karena rumah itu akan aku gunakan untuk nanti kehidupanku setelah menikah dengan Julia. Setelah lulus kuliah aku diterima bekerja di suatu perusahaan




















