Jangan Lewatkan Pintu Yang Menggoda

August Skye is spending a few days at her wealthy boyfriend’s penthouse and is loving the luxury she’s been able to indulge in so far. Heated floors, large windows, a warm bathrobe… XNXX Jepang It’s like she’s on a perpetual vacation. The place even has its own elevator! Who could’ve imagined such opulence? Wearing her silky bathrobe and slippers, August decides to take the elevator down to the main floor. When she exits the elevator, however, she realizes that she accidentally left one of her slippers inside. She crawls back to get it, only to have the doors close on her so that her bare ass and pussy are poking out into the hallway. Oops! Luckily for her, the building’s maintenance man, Seth Gambles, ambles by and spots her. Her luck is short-lived, however, since it turns out that Seth actually doesn’t have the necessary training to tinker with elevators. While they wait for the specialists to arrive, however, Seth is happy to provide August with a little pleasure to make her ‘stuck situation’ more bearable. After all, as a handyman, Seth certainly knows how to get handsy… And right now, August’s perfect ass is too tempting to resist.

Silakan Ibu mengenakan pakaian. Terserah kamu mau ngapain. Hasilnya sungguh luar biasa. Apa bisa dia melakukan pijat? Terkadang kakek itu melakukan gerakan mengusap. Biar dia nonton kamu entotin aku.” Vie balas berbisik. Aku yakin ia kesakitan tapi bercampur nikmat.“Lebih kuaatt.. yang banyak di dalam..” katanya pelan.“Aku.. Lagi-lagi Vie menjerit keras. geli pak..” Vie menggelinjang.“Ditahan Bu. Setelah itu aku membayar Pak Daru dan ia pamit pulang. Arman bercerita dengan cukup detail bagaimana tukang pijat itu yang katanya bernama Pak Daru, kakek usia kepala tujuh melakukan pijatan super pada istrinya. Singkatnya Pak Daru akan datang ke rumahku esok malamnya dengan perlengkapannya. ” Vie merintih terengah-engah. Aku.. Penisku terasa ngilu dan nikmat. Kemudian ia membuka yang bertutup hijau dan menggosokkan minyak tersebut pada kedua telapak tangannya. Vie sudah mengenakan pakaiannya lagi. Posisinya sudah berubah tidak lagi duduk bersila, tetapi duduk mengangkang memperlihatkan vaginanya yang sudah becek kepadaku sambil tangannya mencengkeram rambut.“Ukhh..” kali ini Vie mendesah keras.

Jangan Lewatkan Pintu Yang Menggoda

Related videos