Suamiku sendiri seorang Staff IT disalah satu bank swasta di Jakarta. Andri, Restu, Bona, Erik, Hendra dan Yulius adalah nama nama yang sudah dibriefing tentang acara dan syarat yang diberikan, mereka menyanggupi semuanya, akan tetapi malam harinya Bona memberitahu ketidak hadirannya karena ada urusan keluarga dadakan yang tidak bisa ditinggalkandari pagi, aku sudah meminimalisir mengkonsumsi makanan berserat, sudah bab dan sudah melakukan anal douching dari pagi, dan siang hari diulangi lagi untuk memastikan benar-benar bersih, kemudian suami memasangkan butplug berukuran L untuk memastikan bokongku siap sedia untuk anal nanti.cemilan sudah disiapkan, pelicin sudah disiapkan juga untuk digunakan kemudian,“tok tok tok” suara pintu kamar yang diketuk membuyarkan semua bayangan yang terjadi, mas Indra sudah kembali ke kamar, suara pintu yang terbuka diikuti ramai langkah kaki.“oh jadi ini lontenya? Bokep mom bosen nunggu nih!” ejek ku kepada seluruh rombongan party.“oh nantangin nih lontenya!” saut Erik“AAAAAAWWWWW!!” teriakku ketika tiba2 ada seseorang mencubit pentilku. tempat sudah ditentukan, persiapan sudah dilaksanakan, dan akhirnya




















