Mataku langsung menatap ke arah kontolnya. Bokef Papa suka rese. Bibir bawahnya digigit-gigitnya dengan giginya. Malu. Kalau waktu ada Papa enggak asyik. Kukocok sekuat tenaga. Papa menangkap basah Mama sedang pesta sex dengan tiga orang gigolo muda di hotel! Saat menatap ke arah sana aku kembali kaget. Gila men. Rupanya dia baru aja dientot sama si Willy di atas meja makan itu. kalau terang benderang, pasti Willy bisa mengetahui kalau wajahku sedang bersemu merah saat itu. Sebentar lagi pagi menjelang. Adikku Mimi. Aku dan Toni pernah bawa perek ke rumah. Panjang banget. Gede banget Tom. Aku ingin segera menumpahkan spermaku. Ck.. Dan selama rentang waktu itu, aku jadi pengamat selangkangan Willy jadinya. “Gila lo. Ia sibuk mencari-cari roknya untuk menutupi bagian bawah tubuhnya yang terbuka. Huh, menyebalkan aja Papaku itu. Apalagi usianya enggak jauh dariku. Masing-masing kami dibelikan Mama mobil sebagai alat transportasi.
