Dengan genit nina makin mencondongkan sebelah payudaranya yang terpampang menantang tomi. Bokeb Nina yang lemas hanya bisa pasrah kebingungan ketika tomi serta merta dengan gagahnya menggendong nina didalam dekapannya.“Ahhg tomm, mo ngapain..?”tomi tak menjawab dan hanya langsung memposisikan penisnya lagi di bibir kemaluan nina. Nina sendiri merasa takjub tomi bisa membuatnya orgasme sekencang itu. Semua kenikmatan onani yang ia rasakan tak sebanding dengan nikmatnya vagina asli.“Tomiii.. Rasanya ingin ia langsung menyambar dan mengisap penis tomi hingga ke tenggorokannya dan menelan habis sperma tomi. Hihi.” Ujar nina sembari tetap mendekap manja tomi.“Hehe, iya dong tapi ada untungnya kan? Pasti karena ikut-ikutan nge-Gym.”Tomi sempat berhenti sesaat sebelum menurunkan boxernya lebih jauh kebawah. Saya ke kamarnya Cynthia yah bi. Nina mengeluarkan pengalamannya demi membuat tomi bertekuk lutut, sialnya tomi bisa begitu kuat menahan orgasmenya hingga nina harus berupaya ekstra.Akhirnya tomi tak bisa lagi menahan orgasmenya. Namanya orang sange ya pasti menghayati lah…” cerocos nina lagi.“Hoooooo jadi tadi sange juga toh?




















