Udara ruangan yang saat itu sudah penuh dengan berbagai macam polusi tetap tidak dapat mengalahkan wangi tubuh Nelly. Untuk sementara waktu aku memainkan lidahku di sana, berputar-putar mengelilinginya dan sedikit menjentik-jentiknya, sementara tanganku sibuk memainkan buah dadanya yang kanan. Bokeb “Kenapa?” tanyaku. Dumangdati kalau menurut istilah teman-teman saya, DUnia MAlam NGgak aDA maTInya. Sementara di bagian depannya kedua belah buah dada Nelly yang kencang semakin nampak menggiurkan untuk dinikmati. “Shit what have I done,” kataku dalam hati takut ia marah. Aku pun tak dapat menahan diri untuk tidak mencium pipi halus tersebut, sesuatu yang sudah ingin kulakukan sejak lama. Untuk sementara waktu aku memainkan lidahku di sana, berputar-putar mengelilinginya dan sedikit menjentik-jentiknya, sementara tanganku sibuk memainkan buah dadanya yang kanan. Akupun menciuminya dengan makin bersemangat saat tangan Nelly mengusap-usap bagian belakang kepalaku. Kembali ia terlonjak untuk beberapa saat dan kemudian semakin dalam menekan kepalaku agar aku tidak melepaskan putingnya dari mulutku.




















