Segar. Akhirnya aku meledak. Bokep indo I took her to the bed. Aku benar-benar tidak kuat untuk stir mobilku. Entah mengapa rasanya lain sekali tubuhnya malam itu. Akhirnya dapat ditebak. Pernah dengan setianya menemaniku beberapa tahun. Kami mengobrol panjang lebar hingga tengah malam. Entah aku yang terlalu cerdik atau dia yang terlalu tolol. Sudah lama sebenarnya aku bosan dengannya. Dulu waktu kami masih pacaran hampir selusin kali kami bubar dan balik lagi. Paling tidak aku kehilangan keperjakaanku gara-gara tempat ini beberapa tahun lalu. Yang jelas semenit kemudian ia telah kembali dan berusaha merangkulku. “What have you done you moron. Kulihat sebuah Honda Civic berhenti di depanku. Mereka punya hati. Sampai akhirnya Felly keluar dari kamarnya. Aku termenung sejenak berjongkok di depan mesin ATM itu. Aku merasa benar-benar mencintainya. HRC hampir tutup. Kepalaku sudah berat. Entah kapan ia mengambil kunci wrenglerku. Penisku hanya kuselipkan di antara celana dalamnya.




















