Memainkan kontolku dan kemudian menegakkan tubuhnya sambil menggulung rambutnya dengan kedua tangan. Bokep stw Kutarik tubuhnya hingga sekarang posisinya seolah duduk bersimpuh diatas perutku. Matanya mulai berkaca-kaca dan air mata mulai menetes dari sudut matanya yang indah.“Mbak Ratih, ini tolong diterima ya” ucapku sambil menyodorkan uang.“Apa ini mas?” tanyanya diiringi isak tangis.Ruang dapur yang biasanya dihiasi tawa, kini berubah drastis, apalagi suasana haru saat itu justru menambah kedekatan hati kami.“Ini gaji terakhir mbak Ratih ditambah sedikit sebagai ucapan terima kasih saya pada mbak Ratih…” ucapku.“Ta…tapi mas…” jawabnya terbatu bata.Aku tak menjawab namun kuberanikan diri untuh meraih pergelangan tangan kanannya dan menyerahkan uang itu. Terlebih kebutuhan anaknya yang semakin beragam, belum lagi dengan usia mbak Ratih tentu akan sulit dalam mencari pekerjaan baru.Aku memasukan kembali uanga itu ke dalam saku celanaku, kemudian kuraih kedua lengannya, kuangkat tubuh mbak Ratih sehingga kami sama-sama berdiri.“Sebetulnya Adam juga sayang sama mbak Ratih ga mau mbak Ratih pergi…mbak Ratih sudah kuanggap seperti kakakku

















![Rambut Pirang Langsing Hisap Kontol Dan Doyan Ngesex. Tabu Keluarga [spanyol]](https://indobokep.me/wp-content/uploads/2025/09/cf19f7b79df2317c1a0f735f2fdc3910.30.jpg)


