Bram kaget bukan kepalang, dia bisa melihat dengan jelas gunung kembar chintya, bahkan lebih jelas dibandingkan masa depannya.Bram menulis di note hape chintya, dengan perasaan bimbang dan bergairah, berkata frontal tanpa batasan. Bokep jilbab Digesek maju mundur secara perlahan penis hitam itu di belahan pantat chintya.“Mmmppphh” Chintya terlihat juga menikmati adegan itu, namun dia tidak sehebat Bram dalam menahan ekspresi wajahnya. Satu orang”Setelah membayar dan mendapatkan tiket, mata Bram langsung mencari sosok wanita tersebut namun naas wanita tersebut telah meninggalkan barisan loket tersebut.Bram langsung berlari menuju tempat menunggu datangnya kereta, stasiun penuh sekali hari itu. Untuk menuju ke bekasi, transportasi paling murah menggunakan jasa commuter line. Untuk sesaat Bram mencoba melupakan sosok wanita tersebut.***
Kereta telah tiba di Tanah Abang, Bram harus turun karena harus transit menuju kereta yang mengarah ke Bekasi. Namun Bram berusaha tenang, perlahan akal sehatnya mulai menguasai dirinya sekarang.Tiba-tiba wanita tersebut membuka hape lalu menulis di note beberapa kata, dan hape itu diberikan oleh Bram.




















