Tubuhnya mengejang beberapa saat, kemudian lunglai di atas tubuhku. Kuciumi pundaknya yang putih halus beberapa saat, sebelum kugulingkan tubuhnya kesebelahku.“Giliranmu Lis..” kataku. Bokep barat Aku masih telanjang, sementara mereka hanya mengenakan celana dalam saja. Ciuman dan jilatannya kemudian beralih ke puting dadaku. Puting susunya yang kecoklatan segera menjadi santapanku.“Sstttthhhh….sstttt” erangnya saat kujilati dan dengan gemas kuhisapi buah dadanya yang kenyal itu.Sementara Gracia, temannya yang cantik, masih menggoyang-goyangkan tubuhnya yang mulus di atas selangkanganku. Aku seperti merasakan “deja vu”.Teringat olehku pengalaman beberapa waktu lalu saat mau menggoda seorang gadis sendirian di lobby studio 21, yang ternyata membawa cowoknya. Memang buah dadanya tidak terlalu besar, tetapi bentuknya yang mencuat dengan puting merah mudanya sangat merangsang sekali.“Ahh…ssstt…” erangan nikmat keluar dari mulut Gracia. Kemudian kembali dengan gemas kuciumi wajah cantiknya. Elis telah melepas BHnya yang basah ejakulasiku.“Mas mainnya hebat banget …” kata Gracia sambil tersenyum manis.“Iya..kita berdua aja dibuat kewalahan…”sahut Elis sambil mengusap-usap dadaku.“Habis kalian cantik-cantik sih.
