Wanita Jepang, Shinobu Baru Saja Mengeluarkan Cairan, Tanpa Sensor

” Lalu diapun memelukku.Aku dengan perlahan merebahkan anakku ke tempat tidurnya, sampai akhirnya tubuhku yang di gendong oleh Ilham dan dia bawa dalam kamarku yang berada tepat di sebelah kamar anakku “Aku kangen Risma.. Bokeb aku tidak konsen berada di kantor.. Begitu juga dengan orang tua suamiku yang sama-sama pusing dengan kehidupan ekonomi mereka, awalnya aku begitu senang ketika suamiku memutuskan untuk merantau karena yang ada dalam pikiranku bebas dari masalah ekonomi yang sulit kami lalui.Aku tidak pernah membayangkan kebutuhan dalam batinku yakni kasih sayang dan belaian dari suamiku. aku tidak konsen berada di kantor.. Akupun menggelinjang sambil terus mendesah “Oooouuuggghh… aaaaggghh… sa… yang… aaaaaaggghhhh… jangan… yang.. ooouuugghh… aaaaaggggghhh… aaaaggghhh.. Hingga akhirnya aku hamil dan terpaksa kedua orang tua kami mengharuskan kami untuk menikah, karena aku dengan suamiku sama-sama dari orang yang kurang mampu akhirnya kamipun hidup sebisa kami tanpa ada bantuan dari keluarga kami masing-masing dan aku harus melalui semua itu dengan sabar.Karena tidak mungkin juga

Wanita Jepang, Shinobu Baru Saja Mengeluarkan Cairan, Tanpa Sensor

Related videos