Maskun membuat sebuah tempat tidur dari kain. Maskun menahan kontolnya di dalam memek adiknya itu. Bokep jepang Linda pun menanngis menahankan rasa perih dan sakit.“Sabarlah, sebentar lagi tak sakit,” katanya. Dibimbingnya adiknya ke tepian sungai. “Kina dimana, Uda…” tanya Linda. Hanya ada beberapa orang yang mau. Maskun terus menjilatinya. Mereka tidur berpelukan pada udara dingin dengan seng sebagai atapo rumah tanpa asbes, membuat udaranya semakin dingin. Pasti tidak. Maskun tercenung dn kembali ke kamp pengungsian serta menceritakan kepda Linda yang sudagh diganti pakaiannya dan mendapat jatah pakaian lain. Mereka bersahut-sahutan. Dia mendatangi Linda. Mereka berupaya terus mencari dan mencari. “Kita sudah terlanjur…” kata Maskun. Berdua mereka berpelukan.“Apakah ini istri saudara?” kata salah seorang petugas. Mereka pun tertudr pulas malam itu, sampai matahari meninggi menusuk mata, baru mereka terbangun. Linda menjerit. “Tapi kita saudara. Maskun sedang memeluk adiknya, yang hanya memakai rok robek-robek dan tingall celana dalam serta bra juga sudah dilepas, karena untuk mengobati luka di bawah payudaranya
Maskun




















