Lalu Andini kedapur dan membuatkan kopi untuk Pak Rahmat. Memang Andini dan Dodi telah lama pacaran dan kedua orang tua mereka merestui hubungan mereka.Setelah melalui perjalanan yang melelahkan Andini dengan diantar ayahnya dan Dodi didesa itu. Bokep asia “Wah, hujannya deras sekali pak.” kata Andini,
“Bagaimana jika nginap disini saja pak.”
“Ooooo.. “Wah kopi… bisa begadang saya malam ini bu.”
“O.. Dengan langkah pasti ia duduk di ruang tengah rumah itu karena diluar hari hujan. Pak Rahmat mendengarnya dengan penuh perhatian dan sesekali mencuri pandang dada Andini. Sebagai laki-laki normal iapun merasakan ingin yang lebih jauh lagi. Andini saat itu tidak tahu apa-apa lagi. Lalu Andini duduk membelakangi Pak Rahmat dan Pak Rahmatpun naik ke ranjang itu dengan memijit kepala dan tengkuk Andini. Andini … menutup matanya menikmati setiap gerakan tangan Pak Rahmat.




















